Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

Postest Integritas Basis Data

Postest_vc5_3ia06_55417907_TaufiqMuldanH a. Apa kegunaan integritas basis data Integritas Data adalah keakuratan dan kebenaran data. Kegunaan integritas data sendiri yaitu untuk menjaga kemurnian data atau menjaga data-data yang tidak valid agar tidak masuk ke database. b. Jelaskan jenis-jenis integritas basis data       INTEGRITAS ENTITAS Integritas entitas mendifinisikan sebuah baris sebagai sebuah entitas yang unik untuk suatu tabel. Dalam integritas entitas, tidak ada baris yang di duplikat didalam suatu tabel. INTEGRITAS DOMAIN Domain adalah nilai-nilai yang dimungkinkan diasosiasikan dengan setiap atribut, Integritas domain merupakan validasi masukan dari sebuah kolom. Dengan integritas domain, tidak ada data yang melanggar jangkauan nilai di tiap kolom data. INTEGRITAS REFERENSIAL Integritas referensial adalah dasar relasi antar tabel yaitu antara foregin key dengan promary key. Integritas referensial memastikan bahwa seluruh nil...

Pretest Integritas Basis Data

Pretest_vc5_3ia06_55417907_TaufiqMuldanH Integritas data dalam sebuah sistem basis data harus dijaga untuk menjaga kebenaran data yang disimpan.  Bebeberapa cara dan tujuan dalam menjaga integritas data, diantaranya : ·          Memasukkan aturan bisnis di dalam basis data ·          Menjaga agar data yang tidak valid tidak masuk ke basis data ·          Menjaga konsistensi data pada relasi keterkaitan antar table Contoh sederhana integritas data adalah pemasukan usia manusia yang tidak mungkin bernilai minus.

Postest Proteksi Basis Data

Postest_vc4_3ia06_55417907_Taufiq Muldan H Agar memiliki suatu keamanan yang efektif dibutuhkan kontrol yang tepat. Seorang DBA memegang peranan penting pada sistem basisdata, oleh karena itu DBA harus mempunyai kemampuan dan pengetahuan yang cukup agar dapat mengatur sistem basis data. Keamanan merupakan suatu proteksi terhadap pengrusakan data dan pemakaian data oleh pemakai yang tidak berwenang. a. Sebutkan bentuk-bentuk akses yang secara secara sengaja dapat merusak atau merugikan pemilik basisdata Answer: - Pengambilan data/pembacaan data oleh pihak yang tidak berwenang - Pengubahan data oleh pihak yang tidak berwenang - Penghapusan data oleh pihak yang tidak berwenang b. Untuk melindungi basis data, jelas level-level pengamanan basis data yang harus dilakukan. Answer: - Relasi Seseorang pemakai diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses langsung suatu relasi. - View Seseorang pemakai diperbolehkan atau tidak diperbolehkan mengakses data yang terdapat...

Pretest Proteksi Basis Data

Pretest_vc4_3ia06_55417907_Taufiq Muldan H DBMS memiliki peranan penting dalam Sistem basis data, untuk melakukan proteksi basis data memiliki 4 fungsi untuk proteksi basis data. Answer: 1. Security Security merupakan suatu proteksi terhadap pengrusakan data dan pemakaian data oleh user yang tidak berwenang. Organisasi harus dapat mengidentifikasi masalah keamanan yang mungkin mengganggu jalan operasional basis data. Penyalahgunaan basis data dapat dikategorikan sebagai tindakan yang disengaja maupun yang tidak sengaja. 2.Integrity Salah satu karakteristik sistem informasi yang baik adalah kemampuannya memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu.  Keakuratan informasi hanya dapat diperoleh jika didukung perancangan dan implementasi database yang handal.  Integrity di dalam istilah basis data berarti memeriksa keakuratan dan validasi data. Oleh karena itu database harus menjamin integritas (keutuhan) data yang disimpannya. Harus dijamin agar perubahan terhadap ...

Postest Perancangan Basis Data (Lanjutan)

Postest_vc3_3ia06_55417907_Taufiq Muldan H a. Pada Tahap Pemilihan DBMS : Sebutkan  dan jelaskan faktor untuk memperlancar pemilihan paket DBMS untuk system informasi dalam organisasi. b.  Jika diambil keputusan akan menggunakan DBMS Oracle pada sistem basis data yang baru dari DBMS SqlServer pada sistem basis data yang lama, faktor apa saja yang harus dipertimbangkan dan jelaskan alasannya Answer: a. Faktor pemilihan dbms dalam organisasi : kompleksitas, data, sharing antar aplikasi, perkembangan data, pengontrolan data 1. Familiarity of personnel with the system  Jika staff programming dalam organisasi familiar dengan DBMS tertentu, dapat mengurangi biaya training dan waktu pembelajaran. 2.Availability of vendor service Kedengan sistem sangat penting, karena perubahan dari non-DBMS tersediaan asisten vendor dalam pemecahan permasalahan ke lingkungan DBMS kebanyakan membutuhkan bantuan vendor pada awalnya. b. Seperti dalam materi maka ada beberapa fakto...

PreTest Perancangan Sistem Basis Data (Lanjutan)

Pretest_vc3_3ia06_55417907_Taufiq Muldan H Jelaskan mengapa pada tahap perancangan Konseptual dan tahap Perancangan Logik, tidak tergantung pada DBMS yang akan digunakan Karena Pada saat proses menggunakan pemetaan yang tergantung pada sistem (system-independent mapping) pemetaan ini tidak mempertimbangkan karakteristik khusus atau kasus khusus yang diaplikasikan ke implementasi dbms dari model data.

PostTest Pecanangan Basis Data

a. Sebutkan 6 tahap  perancangan basis data: Jawab: 1. Analisis dan pengumpulan kebutuhan pengguna 2. Peracangan Konseptual 3. Pemilihan DBMS 4. Perancangan logik 5. Peracangan fisik 6. Implementasi b. Manakah dari 6 tahap tersebut sebagai aktifitas utama dalam proses       perancangan basis data ? Mengapa ? Jawab: ·           Desain basis data konseptual ·           Pemetaan model data (disebut juga desain basis data logika) ·           Desain basis data fisik Karena suatu database yang merupakan hasil dari tahap 1 dan menghasilkan sebuah conceptual database schema pada DBMS-independent model data tingkat tinggi seperti EER (Enhanced Entity Relationship) model.setelah itu skema konseptual ditransformasikan dari model data tingkat tinggi yang digunakan pada tahap 2 ke dalam model data dari mod...

PreTest Proses Perancangan Basis Data

Mengapa perancangan basis data merupakan micro life cycle dari perancangan sistem informasi? Karena Sistem basis data sebagai komponen mendasar dari sistem informasi organisasi yang besar, siklus hidup aplikasi basis data menjadi bagian dari siklus hidup sistem informasi. Tahapan dalam siklus hidup aplikasi basis data dapat dilaksanakan secara tidak urut, tetapi dapat mengulang tahapan yang telah dijalankan sebelumnya sebagai feed back loops. Untuk aplikasi basis data yang kecil, dengan user yang sedikit, siklus hidup aplikasi basis data tidaklah kompleks.   Tetapi untuk aplikasi data base yang besar dengan banyak user, menggunakan banyak queri dan program aplikasi, siklus hidup basis data menjadi kompleks. Jadi Siklus Hidup Aplikasi Basis data digunakan untuk mengembangkan basis data yang sedang hingga yang besar.
TaufiqMuldanH_55417907_3IA06_Kelompok 10

Membuat Notasi Spesialisasi dari PEGAWAI menggunakan Model EER

Gambar
Membuat Notasi Sesialisasi dari PEGAWAI menggunakan model EER dan diketahui soal seperti gambar diatas maka diperoleh hasil : Spesialisasi berdasarkan tipe pekerjaan dan Kontrak dari pegawai/metode pembayaran

Apa itu EERD dan Kapan EERD digunakan?

Apa itu EERD?       Model EERD berisi seluruh konsep ERD ditambah dengan konsep konsep yang berhubungan yaitu specialization dan generalization,   model EERD menekankan pada superclass/subclass relationship yang  merupakan  hubungan antara superclass dan subclassnya.  Kapan EERD digunakan?      Model EER perlu digunakan jika domain yang dimodelkan secara alamiah bersifat object-oriented, inheritance akan mereduksi kompleksitas perancangan Gunakan EER pada situasi: 1. Ketika penggunaan attribute inheritance dapat mereduksi penggunaan null pada suatu single entity relation (yang mengandung multiple subclasses) 2. Subclass dapat digunakan untuk secara eksplisit memodelkan dan menamai subset dari entity yang berpartisipasi pada relationshipnya sendiri (dimana subclass lain dalam superclass yang sama tidak berpartisipasi pada relationship tersebut)